Harga Ethereum Melayang di Level Rp53 Juta Hari Ini (24/1/25): Akankah ETH Sentuh Rp81 Juta?

Jakarta, Pintu News – Harga Ethereum hari ini, 24 Januari 2025, melayang di level Rp53 juta setelah mengalami konsolidasi dalam beberapa minggu terakhir. Di tengah pergerakan yang cenderung sideways, para analis mulai memproyeksikan peluang kenaikan signifikan, dengan target ambisius mencapai Rp81 juta.

Pola teknikal seperti inverse head-and-shoulders dan ascending triangles yang terbentuk pada grafik mingguan memberikan harapan bagi potensi breakout bullish. Namun, untuk mewujudkan target tersebut, Ethereum harus terlebih dahulu menembus resistance krusial di sekitar level Rp66 juta.

Harga Ethereum Naik 2,07% dalam Waktu 24 Jam

Sumber: Pintu Market

Pada 24 Januari 2025, harga Ethereum tercatat mengalami kenaikan 2,07% dalam waktu 24 jam. Kini diperdagangkan di sekitar $3.308 atau sekitar Rp53.760.522, titik terendah dan tertinggi ETH pada saat penulisan adalah Rp52.045.124 dan Rp54.454.871.

Saat ini, kapitalisasi pasar Ethereum berada di sekitar $397.34 miliar, dengan volume perdagangan yang juga meroket 50% menjadi $32.85 miliar dalam waktu 24 jam.

Baca juga: Pengembang Ethereum Tinggalkan Komunitas: Kepemimpinan Vitalik Buterin Dipertanyakan

Kira-kira, apa yang terjadi dengan harga Ethereum hari ini?

Alamat Ethereum Tambah 330.000 ETH dalam Dua Minggu

MAXPAIN, seorang analis pasar crypto , mengungkapkan bahwa alamat Ethereum yang memegang antara 1.000 hingga 10.000 ETH telah mengakumulasi 330.000 ETH sejak 7 Januari, dengan nilai lebih dari $1,08 miliar.

Sebelumnya, akumulasi ETH dalam jumlah besar seperti ini terjadi pada bulan April, ketika kelompok alamat yang sama mengumpulkan lebih dari 620.000 ETH. Setelah itu, altcoin ini mencatat kenaikan harga sebesar 66%.

MAXPAIN juga mencatat peningkatan signifikan pada alamat aktif harian di jaringan Ethereum, dengan pertumbuhan jaringan mencapai 180.000 alamat, yang mungkin mencerminkan masuknya modal baru ke dalam ekosistem.

Sumber: CryptoQuant

Namun, Percival, analis on-chain terverifikasi di CryptoQuant, menyoroti perbedaan utama antara transaksi pasar spot ETH pada tahun 2021, 2024, dan 2025. Menurutnya, volume transaksi ETH turun dari $52 miliar pada Januari 2021 menjadi hanya $8 miliar pada 2025, yang berarti penurunan drastis sebesar 84%.

Baca juga: Oxbridge Re Holdings Tambah Bitcoin dan Ethereum ke Strategi Treasury: Langkah Berani ke Era Blockchain!

Percival menambahkan, “Ini menunjukkan bahwa permintaan terhadap Ethereum di pasar bullish kali ini jauh lebih rendah.”

Dengan demikian, meskipun whale terus menambahkan ETH ke dompet mereka, minat dari investor ritel tampaknya menurun tajam selama pasar bullish ini.

Akankah Pola Inverse Head-and-Shoulders Membawa ETH ke $5.000 (Rp81 Juta)?

Di tengah kinerja Ethereum yang lesu selama bulan lalu, banyak trader mulai melihat potensi peluang bullish dari kondisi pasar saat ini.

Jelle, seorang investor crypto jangka panjang, mengidentifikasi pembentukan pola inverse head-and-shoulders dalam pengaturan bullish lainnya berupa ascending triangles pada grafik mingguan.

Peluang breakout bullish meningkat secara signifikan karena harga saat ini sedang berkonsolidasi dalam beberapa konfluensi bullish, yang dapat membuka potensi price discovery untuk altcoin ini.

Alec, seorang trader derivatif, juga mencatat bahwa Ethereum sedang menunjukkan pengetatan (tightening) pada kerangka waktu rendah (LTF) 30 menit dan kerangka waktu tinggi (HTF) 1 hari.

Baca juga: Justin Sun Ungkap Strategi Ambisius untuk Mendorong Ethereum ke Rp162 Juta per Koin!

Dengan likuiditas hadir di kedua sisi spektrum, Alec mengatakan, “Pergerakan besar sedang menanti untuk ETH. Ambil likuiditas dan bergerak ke arah sebaliknya? Tapi ke arah mana?”

Sementara itu, Cold Blooded Shiller, seorang analis pasar, berkomentar tentang sikap skeptis industri terhadap Ethereum saat ini dan mengatakan,

“ETH $5.000 pada bulan Maret, dan ini akan jadi ruang paling penuh kekecewaan di dunia.”

Meskipun target $5.000 dapat dicapai, hambatan utama Ethereum saat ini tetap berada di level $4.100 (Rp66.456.900). Sejak 2024, Ethereum telah berhasil menembus garis tren menurun pada dua kesempatan berbeda, tetapi belum mampu melewati resistance kuat di level tersebut.

Sumber: TradingView via Cointelegraph

Untuk mencapai target $5.000, Ethereum harus terlebih dahulu mengubah level $4.100 menjadi support pada grafik harian dan mingguan. Jika aksi harga berhasil diterima di atas level tersebut, Ethereum berpotensi rally hingga $5.000. Namun, hingga saat itu, altcoin ini masih harus melawan tekanan bearish yang ada.

Itu dia informasi terkini seputar  berita crypto  hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar  akademi crypto  dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan  blockchain .

Ikuti kami di  Google News  untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman  trading crypto  yang mudah dan aman dengan mengunduh  aplikasi kripto  Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik  Daftar Pintu  jika kamu belum memiliki akun atau klik  Login Pintu  jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas  jual beli bitcoin  dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Cointelegraph. Ethereum whales add $1B in ETH — Is the accumulation trend hinting at a $5K ETH price? Diakses pada 24 Januari 2025