Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli KriptoPasarPerdaganganFuturesCopyBotEarn
Sikap Agresif SEC Terhadap Kripto Sebabkan Kerugian $15 Miliar, Klaim John Deaton

Sikap Agresif SEC Terhadap Kripto Sebabkan Kerugian $15 Miliar, Klaim John Deaton

CryptoNewsCryptoNews2024/09/16 08:03
Oleh:CryptoNews

Pemberitahuan: Penting untuk diingat bahwa investasi di crypto memiliki risiko tinggi. Artikel ini disediakan sebagai informasi dan bukan sebagai saran investasi. Dengan menggunakan situs ini, Anda menyetujui syarat dan ketentuan kami. Kami mungkin saja menggunakan tautan afiliasi dalam konten kami dan menerima komisi.

John Deaton, seorang pengacara pro-kripto yang terkenal dan calon Senator AS, menuduh Securities and Exchange Commission (SEC) menyebabkan kerugian finansial besar bagi investor kecil dengan pendekatan regulasinya terhadap cryptocurrency.

Deaton menyatakan bahwa tindakan SEC menyebabkan kerugian lebih dari $15 miliar bagi investor ritel.

Deaton, yang mewakili ribuan pemegang XRP dalam proses hukum, mengklaim bahwa tindakan penegakan SEC adalah bentuk penyalahgunaan wewenang yang berlebihan. Dampak terbesar dari tindakan ini dirasakan oleh investor kecil.

Deaton menulis, “Tindakan salah dan penyalahgunaan wewenang SEC telah menyebabkan kerugian lebih dari $15 miliar bagi investor kecil. Atas nama 75 ribu investor kecil yang saya wakili, kami tidak menerima permintaan maaf dari SEC.”

SEC Dihadapkan Pengawasan atas Sikap Regulasi Agresifnya

Kritik ini muncul saat SEC semakin diawasi karena sikap agresifnya terhadap industri kripto. Deaton memenangkan nominasi Partai Republik untuk Senat AS di Massachusetts dan siap menghadapi Senator Demokrat Elizabeth Warren pada pemilihan mendatang bulan November.

Deaton menegaskan bahwa dia berencana meminta pertanggungjawaban SEC, terutama karena Senator Warren dinilainya enggan melakukannya.

On January 1, 2021, I filed a Writ of Mandamus against the @SECGov stating that the SEC had violated 75 years of legal precedent by claiming the token itself was a security.

I pointed out that orange 🍊 groves, condos, chinchillas, digital assets, and even beavers 🦫, had been… https://t.co/N4EVLkNiaR

— John E Deaton (@JohnEDeaton1) September 13, 2024

Perubahan sikap SEC terkait cryptocurrency cukup mengejutkan, khususnya dalam dokumen pengadilan yang dibagikan oleh Kepala Hukum Coinbase, Paul Grewal.

SEC mengakui bahwa mereka tidak lagi menganggap cryptocurrency sebagai sekuritas. Dalam pengaduan yang diubah terhadap Binance, SEC menyatakan “menyesali kebingungan” yang mungkin timbul dari pandangan sebelumnya bahwa token dianggap sebagai sekuritas.

Pernyataan ini menunjukkan pergeseran signifikan dari sikap sebelumnya, terutama dalam kasus XRP yang pernah diklasifikasikan sebagai sekuritas dalam sengketa hukum. Deaton telah lama memperjuangkan kejelasan dalam regulasi cryptocurrency oleh SEC.

Deaton berpendapat bahwa tindakan SEC sering kali tidak konsisten, terutama terkait XRP. SEC menolak memberikan panduan yang jelas, menyebabkan pertempuran hukum yang panjang.

Deaton mengungkapkan, “Saya hanya meminta agar SEC menghormati hukum dan menjelaskan bahwa token itu sendiri (XRP) bukanlah sekuritas. Pengacara SEC tidak hanya menolak, mereka juga menyerang saya secara pribadi.”

SEC Berdamai dengan eToro

Sementara itu, SEC baru-baru ini menyelesaikan kasus dengan platform perdagangan eToro . Kasus ini memaksa operasi eToro di AS menghentikan perdagangan hampir semua aset kripto, dan menjatuhkan denda sebesar $1,5 juta.

Kasus ini hanya satu dari banyak contoh peningkatan penegakan hukum oleh SEC pada tahun 2024.

Menurut laporan Social Capital Markets tanggal 9 September, jumlah total tindakan penegakan hukum SEC terhadap perusahaan kripto pada tahun 2024 meningkat menjadi $4,7 miliar . Ini merupakan peningkatan 3.000% dibandingkan tahun sebelumnya.

Tindakan terbesar SEC terjadi pada bulan Juni, ketika mencapai kesepakatan senilai $4,47 miliar dengan Terraform Labs dan mantan CEO-nya, Do Kwon. Kesepakatan ini menandai tindakan penegakan terbesar SEC terkait kripto hingga saat ini.

Baru-baru ini, koalisi tujuh negara bagian AS bersatu untuk menantang regulasi cryptocurrency oleh SEC. Koalisi ini dipimpin oleh Jaksa Agung Iowa, Brenna Bird, yang mengajukan amicus brief.

Mereka berargumen bahwa upaya SEC untuk mengatur cryptocurrency merupakan “perebutan kekuasaan” yang akan menghambat inovasi, merugikan industri kripto, dan melampaui kewenangan lembaga tersebut.

Jika Anda tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang kripto yang berpotensi besar, pastikan untuk mengecek crypto yang akan naik . Dapatkan informasi lengkap tentang koin-koin yang diprediksi akan melonjak tahun ini. Jangan lewatkan kesempatan untuk berinvestasi di koin-koin terbaik!

Butuh rekomendasi koin dengan potensi pertumbuhan tinggi? Lihat rekomendasi crypto hari ini untuk mendapatkan insight terbaru. Peluang terbaik untuk memperkuat portofolio kripto Anda ada di sini, klik sekarang untuk detailnya!

0

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.

PoolX: Kunci untuk token baru.
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!